JAMES TISSOT PELUKIS SUPER REALIS PERANCIS
James Jaques Joseph Tissot lahir di Nantes, tanggal 15 Oktober 1836. Ia ke Paris tahun 1857 untuk belajar seni di Ecole des Beaux Art, Paris. Dibawah asuhan pakar seni Perancis, Ingres, Flandrin dan Lamothe dan ikut berpameran pada usia dua puluh tiga tahun. Pada tahun 1861, dua buah lukisannya dibeli oleh pemerintahan Perancis untuk koleksi museum Luxembourg. Karakteristik lukisannya yang luar biasa, mampu menuangkan pesona perempuan kedalam kanvas. Yang merupakan gambaran serangkaian studi yang ia sebut La Femme Paris.
Pada saat uai perang Perancis-Prusia, ia meninggalkan paris menuju London untuk memperdalam teknik melukisnya dengan berguru kepada Sir Seymour Haden. Pada tahun 1870-an Tissot bertemu seorang janda cerai, Kathleen Newton yang menjadi model untuk banyak karyanya. Mereka tinggal bersama sampai berahir pada kematian Kathleen tahun 1882 akibat bunuh diri. Tissot yang sudah sucses di London kembali pulang ke Paris setelah kematian Kathleen.
Serangkaian lukisan yang dihasilkan di Paris kembali menampilkan perempuan- perempuan dengan pakaian yang glamor, dilingkungan yang mewah dan elite sehingga lukisannya mampu mempesona publik serta pakar seni di Paris, bahkan ada yang mengatakan bahwa lukisan Tissot bagaikan foto yang diwarnai dengan cat.
Dimasa tuanya Tissot semakin saleh dan senantiasa mendekatkan diri pada agama. Tissot memulai serangkaian lukisan religius dengan mengunjungi Timur Tengah pada beberapa kesempatan untuk mengamati dan mempelajari latar belakang dan sejarah untuk lukisan minyaknya. Dan lukisan-lukisan religiusnya sangat sukses dan diterima dengan baik oleh masyarakat pada waktu itu.
Tissot meninggal di Builon- Perancis, pada tanggal 8 Agustus 1902 dalam usia 66 tahun.
No comments:
Post a Comment